‫املرأة‬‫العاملة‬ ‫يف‬ ‫املدارس‬ ‫اإلسالمية‬ ‫وأثرها‬ ‫على‬ ‫انسجام‬ ‫احلياة‬ ‫األسرية‬ ‫(دراسة‬‫حالة‬ ‫على‬ ‫املوظفات‬ ‫يف‬ ‫معهد‬ ‫ابن‬ ‫ابز‬ ‫جوكجاكرات)‬

Islam datang memuliakan wanita serta menghormatinya. Termasuk
didalamnya pada permasalah pernikahan, Suami bertanggung jawab untuk mencari
sumber penghidupan dan memberi nafkah; sedangkan istri bertanggung jawab
untuk mengelola nafkah dari suami untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, kebutuhan rumah tangga semakin
bertambah, kebutuhan rumah tangga tidak akan tercukupi apabila hanya bersandar
pada nafkah suami. Kondisi ini memaksa wanita untuk bekerja agar dapat
mencukupi kebutuhan rumah tangga. Keadaan ini menyebabkan wanita memiliki
peran ganda dalam hidupnya. Peran tersebut bukanlah hal yang mudah, karena ia
harus melaksanakan kedua peran tersebut dengan seimbang. Fenomena tersebut
terjadi di Pondok Syaikh Bin Baz Yogyakarta sejak didirikan sampai saat ini.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan dampak positif dan negatif yang
terjadi pada wanita karir
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian
studi kasus. Adapun dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan teknik
dokumentasi dan wawancara.
Hasil dari penelitian ini adalah: (A) Fenomena wanita karir di Ma’had Ibn
Baz Yogyakarta adalah jumlah mereka sebanyak 78 pada tahun ajaran 2022/2023,
durasi bekerja sebanyak 8 jam sehari, bekerja dari posisi bawah dan berangsur naik
ke posisi atas, dan bekerja sesuai latar belakang pendidikan dan pengalaman;
Mereka merasa enjoy dan beban selama bekerja; Motivasi mereka bekerja adalah
motivasi dari diri dan sosial, dan ekonomi. (B) Adapun dampak positif wanita karir
terhadap keharmonisan keluarganya adalah rasa bangga dan penyemangat bagi
anak-anak mereka agar selalu meningkatkan kualitas diri, melatih anak agar lebih
mandiri, disiplin dan bertanggungjawab, memiliki lingkungan dan pendidikan yang
baik untuk pertumbuhan anak, dan membantu menaikkan ekonomi keluarga;
Adapun dampak negatifnya adalah berkurangnya kebersamaan dan komunikasi
keluarga, membawa pekerjaan ke rumah, menyepelekan kewajiban rumah tangga,
stress berat dan mudah marah, dan berlebihan dalam menggunakan badan untuk
bekerja.
Kata kunci: Wanita karir, keharmonisan keluarga, pondok pesantren.