Muhammad Hanif Fauzi, 2020.03.1529 (2025) Resiliensi Perempuan setelah Ceria Gugat (Studi Kasus di Kecamatan Pamulang Tangerang Selatan). Rayah Al Islam : Jurnal Ilmu Islam. ISSN E – ISSN : 2686 – 2018
![[thumbnail of MUHAMMAD HANIF FAUZI.pdf]](http://repository.stdiis.net/style/images/fileicons/text.png)
MUHAMMAD HANIF FAUZI.pdf
Download (2MB)
Abstrak
Pernikahan bertujuan membentuk keluarga yang bahagia, namun kadang kala pernikahan
berakhir dengan perceraian. Perempuan yang mengalami perceraian, khususnya cerai gugat,
sering menghadapi tantangan baru, sehingga mereka membutuhkan kepada resiliensi
(kemampuan untuk beradaptasi). Penelitian ini mengeksplorasi resiliensi perempuan pasca cerai
gugat di Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan
kualitatif dengan metode studi kasus. Data primer diperoleh melalui wawancara dengan
perempuan yang berpisah dari suaminya melalui proses cerai gugat, sementara data sekunder
meliputi undang-undang, buku, dan jurnal terkait. Hasil penelitian menunjukkan faktor penyebab
cerai gugat meliputi masalah ekonomi, perselingkuhan, kekerasan dalam rumah tangga,
pertengkaran terus-menerus, dan lalai dalam ibadah. Tantangan utama pasca perceraian adalah
masalah ekonomi, stigma sosial, dan tanggung jawab sebagai orang tua tunggal. Meskipun
demikian, mereka mampu berdamai dengan situasi, menetapkan tujuan hidup baru seperti fokus
pada keluarga dan anak-anak, serta menerima dukungan dari keluarga, teman, dan komunitas.
Kesimpulannya, perempuan di Pamulang menunjukkan resiliensi tinggi pasca cerai gugat,
mengatasi tantangan dan membangun kembali kehidupan dengan dukungan lingkungan sekitar.
Penelitian ini memberikan wawasan tentang dinamika resiliensi perempuan pasca perceraian
dan pentingnya dukungan sosial dalam proses tersebut.
Kata kunci : resiliensi; perceraian; khulu’.
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | 297.4 Fikih |
Depositing User: | Agus Windri |
Date Deposited: | 25 Sep 2025 01:35 |
Last Modified: | 25 Sep 2025 01:36 |
URI: | http://repository.stdiis.net/id/eprint/921 |