Fenomena pemberian mahar berupa tiket konser tinjauan hukum Islam

Pemberian mahar dalam pernikahan merupakan salah satu aspek penting dalam hukum Islam. Seorang laki-laki yang hendak menikah wajib memberikan mahar kepada calon istrinya. Namun, sebelum memberikan mahar kepada istri seseorang harus mengetahui syarat dan ketentuan dalam pemberian mahar agar mahar bisa dianggap sah dan tidak rusak maupun batal. Seperti pada masalah pemberian mahar berupa tiket konser. Penelitian ini menggunakan penelitian metode penelitian kepustakaan atau (library research). Metode penelitian kepustakaan ini menggunakan sumber-sumber tertulis sebagai bahan utama untuk mendapatkan data dan informasi. Sumber-sumber ini mencakup buku, jurnal ilmiah, dokumen, arsip, artikel, laporan penelitian, dan literatur lainnya yang relevan dengan topik yang dikaji. Adapun maksud dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan membahas tentang makna mahar, bentuk-bentuknya, syarat-syaratnya kemudian bagaimana hukum pemberian mahar dengan sesuatu yang tidak diperbolehkan dalam syari’at Islam terkhusus tiket konser dan bagaimana dengan hukum pernikahan yang telah dilaksanakan dengan mahar tiket konser tersebut. Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah hukum memberikan mahar berupa tiket konser haram karena dalam memberikan mahar harus sesuai dengan ketentuan dan syarat dalam syari’at Islam. Pernikahan yang telah dilaksanakan dengan mahar tersebut tetap sah akan tetapi suami wajib mengganti mahar tersebut dengan mahar mistli.
Kata kunci: mahar, pernikahan, tiket konser.