MUHAMMAD SYAFIUL HUSNA, 2019.03.1173 (2023) Pembatalan Pernikahan karena Suami Memiliki Penyakit Gangguan Mental Prespektif Maqashid Syari'ah (Analisis Putusan Pengadilan Agama Bogor Nomor 312/Pdt.G/2022/PA.Bgr). Sekolah Tinggi Dirasat Islamiyah Imam Syafii Jember.
MUHAMMAD SYAFIUL HUSNA.pdf
Download (5MB)
Abstrak
Dalam islam pembatalan pernikahan disebut dengan faskh. Faskh berati
mencabut atau menghapus. Di antara pembatalan nikah adalah karena adanya
penipuan. kasus ini didapat pada Putusan Pengadilan Agama Bogor nomor
312/Pdt.G/2022/PA.Bgr di mana istri tertipu dengan kesehatan mental suami.
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pertimbangan Hakim Pengadilan
Agama Bogor dalam memutuskan Putusan Nomor 312/Pdt.G/2022/PA.Bgr serta
meninjau Putusan Hakim Pengadilan Agama Bogor Nomor
312/Pdt.G/2022/PA.Bgr berdasarkan perspektif maqashid syariah. Metode
penelitian ini adalah jenis penelitian metode kualitatif. Dengan pendekatan
penelitian yuridis normatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan
data sekunder berupa dokumen-dokumen, jurnal, karya ilmiah, maupun
penelitianpenelitian terdahulu yang berhubungan dengan permasalahan pembatalan
pernikahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Majelis Hakim
mempertimbangkan karena adanya penipuan dalam pernikahan maka Pengadilan
Agama Bogor mengabulkan gugatan dan memutus pembatalan tersebut.
Berdasarkan alasan Penggugat maka sesuai dengan Pasal 27 ayat (2) UU
Perkawinan Pasal 72 ayat (2) KHI. Putusnya perkawinan tersebut juga sesuai
dengan prinsip maqashid syariah dalam kebutuhan kemaslahatan daruriyat yaitu
memelihara dan mewujudkan kebutuhan-kebutuhan yang sangat asasi bagi
kehidupan umat manusia. Yaitu menjaga agama, menjaga jiwa, menjaga akal,
menjaga keturunan, dan menjaga harta
Item Type: | Article |
---|---|
Subjects: | 297.4 Fikih > 297.43 Hukum Perkawinan (Munakahat) |
Divisions: | Prodi Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Agus Windri |
Date Deposited: | 21 Dec 2023 06:55 |
Last Modified: | 21 Dec 2023 06:55 |
URI: | http://repository.stdiis.net/id/eprint/435 |