Dampak Penyuluhan Pranikah Terhadap Siswa SMKN 2 Jember Dalam Menentukan Waktu Menikah

Penjelasan Undang Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974
Tentang perkawinan ini menganut prinsip bahwa calon suami-isteri itu harus telah
masak jiwa raganya untuk dapat melangsungkan perkawinan, agar supaya dapat
mewujudkan tujuan perkawinan secara baik tanpa berakhir pada perceraian dan
mendapat keturunan yang baik dan sehat. Akan tetapi membangun keluarga yang
bahagia dan langgeng pada kenyataanya tidaklah mudah. Data Badan Pusat
Statistik Kabupaten Jember Pada tahun 2019 tercatat lebih dari 6.000 warga
jember mengajukan gugatan perceraian. Tingginya angka perceraian di kabupaten
jember tidak sejalan dengan maksud dan tujuan perkawian pada undang-undang
nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan. Kondisi ini menjadi landasan utama
kegiatan penyuluhan pranikah ini dilaksanakan di SMKN 2 Jember. Jenis
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pra-eksperimen (
pre
experimental) dengan desain
one group pretest-posttest. Diperoleh hasil pretest 2
orang (6%) memiliki pengetahuan kurang, 11 orang (31%) memiliki pengetahuan
cukup dan sisanya telah memiliki pengetahuan yang baik sebanyak 22 orang
(63%). Pada hasil post-test setelah penyuluhan sebanyak 14 orang (40%)
berpengetahuan cukup, dan 21 orang (60%) berpengetahuan baik tampak
perubahan pengetahuan siswa.